Maluku Lumbung Ikan Tapi Termiskin di Indonesia

Maluku Lumbung Ikan Dalam kunjungan kerja ini, komisi XI DPR RI bertemu dengan pemerintah provinsi Maluku dengan di dampingi oleh perwakilan kementerian keuangan, Bank Indonesia, OJK, LPS, Himbara, Jamkrindo dan Askrindo. Turut serta dalam rombongan komisi XI, Anis Byarwati, anggota DPR RI dari fraksi PKS.

Anis yang juga menjabat sebagai wakil ketua Badan Akuntabilitas dan Keuangan Negara (BAKN) DPR RI ini menyoroti data yang di rilis oleh BPS (Maret, 2022) yang menempatkan Maluku termasuk dalam empat provinsi dengan penduduk miskin terbanyak.

Tingkat kemiskinan di Maluku sebesar 15,97 persen.

“Angka ini sangat memprihatinkan karena melampaui angka kemiskinan nasional yaitu 9,54 persen. Agar angka ini tidak menjadikan pemerintah provinsi Maluku rendah diri. Kedatangan komisi XI DPR RI dengan mengundang para mitra kerja ke Maluku di harapkan dapat membantu Maluku dalam upaya pengentasan kemiskinan.

Ketua Bidang Ekonomi  juga membahas tentang Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Maluku. Berdasarkan data PDRB, penyumbang terbesar pada PDRB Maluku adalah sector pertanian, kehutanan dan perikanan. Ketiganya menyumbangkan 23,52 persen PDRB.

“Kondisi ini sangat unik.

“Maluku sebagai provinsi kepulauan dengan jumlah 1412 pulau, tapi mengandalkan PDRB dari pertanian,” ungkapnya. Sudah lama Maluku di targetkan menjadi lumbung ikan nasional. Bahkan, ikan di Maluku menjadi salah satu bargaining pemerintah untuk mendapatkan bantuan dari Jepang.

Namun hingga kini, kontribusi penetapan ini bagi penduduk Maluku belum terlihat.

“Maluku sebagai lumbung ikan nasional jangan hanya menjadi jargon dan janji manis. Tapi harus benar-benar membawa Maluku keluar dari garis kemiskinan. Legislator dari daerah pemilihan Jakarta Timur ini juga menyoroti data BPS (2019), yang menyebutkan nilai eksport non migas dari Maluku hanya 0,8 persen.

Data ini menunjukkan sumber daya yang di miliki oleh Maluku belum bisa mengangkat kesejahteraan hidup penduduk Maluku. Kondisi ironis ini di sebabkan kebanyakan ikan di tangkap di Maluku tapi tidak di eksport dari Maluku.

“Ke depan perlu di upayakan agar ekspor hasil laut Maluku bisa langsung dikirim dari Maluku.

Anis menambahkan formulasi alokasi anggaran yang hanya menjadikan jumlah penduduk, luas wilayah daratan dalam penempatan alokasi anggaran, sangat di rasakan tidak adil bagi Maluku yang sekitar 92 persen terdiri dari laut. Untuk membangun wilayah kepulauan itu membutuhkan anggaran yang jauh lebih besar, karena pulau-pulau kecil membutuhkan sarana dan prasarana sendiri.“

Ketersediaan sektor transportasi laut yang tidak memadai, membuat penjualan hasil pertanian di Maluku belum berjalan efisien. Oleh karenanya di perlukan aturan khusus untuk wilayah kepulauan seperti Maluku.

Open chat
1
ADMIN AKDWEBS
Halo,
Saya Layanan Posting Tamu
Saya Memiliki 600 Situs
Status : Terindeks Semua
DA bagus : 40-60
Kategori Nice I yang Berbeda
Umpan Tetes Diizinkan
Saya dapat mempublikasikan secara instan
secepat mungkin

Layanan saya:
1. Saya akan mengerjakan pesanan Anda maksimal 1X24 jam, jika pada saat itu saya sedang online. Saya akan melakukannya maksimal 1 jam dan prosesnya selesai.
2. Jika ada diantara kalian yang orderannya tidak terselesaikan maksimal 1x24 jam, kalian tidak perlu membayarku, alias gratis.
3. Kalau weekend biasanya saya online, kalau weekend kalau saya tidak online berarti saya kerja hari senin.
4. Untuk pembayaran, maksimal dibayarkan satu hari setelah link live dipublikasikan.
5. Pembayaran melalui rekening paypal
Jika Anda tertarik, silakan balas
Terima kasih
Salam,
AKDSEO